
Asuransi jiwa memiliki banyak manfaat untuk
menjamin risiko finansial yang akan dihadapi oleh keluarga yang ditinggalkan. Namun, mahalnya biaya premi yang
harus dibayarkan tiap bulannya menyebabkan banyak orang yang tidak membeli
asuransi ini. Guna menghindari hal tersebut, berikut beberapa cara mendapatkan premi asuransi jiwa yang murah.
·
Pilih
asuransi jiwa murni
Asuransi jiwa secara umum terbagi menjadi beberapa
jenis, yaitu asuransi jiwa murni (term
life), Asuransi jiwa seumur hidup (whole life), dan asuransi jiwa dwiguna (endowment). Asuransi jiwa murni memiliki premi yang paling murah
dibandingkan dengan dua jenis asuransi lainnya.
Penyebab asuransi jiwa murni lebih murah adalah
karena tidak memiliki unsur investasi, jadi semua premi yang Anda bayarkan akan digunakan sebagai proteksi.
Alhasil, premi yang Anda bayarkan lebih murah dengan biaya
pertanggungan jauh lebih besar.
·
Beli asuransi sedini mungkin
Pihak asuransi memperhitungkan besaran premi berdasarkan
pada beberapa faktor risiko, di mana
semakin tinggi risiko maka premi akan semakin mahal. Faktor utama yang menjadi
penentu risiko ini adalah
usia. Jadi, jika ingin mendapatkan premi
asuransi jiwa yang murah, belilah asuransi sedini
mungkin.
·
Jangan
ambil rider
Rider adalah asuransi tambahan yang bertujuan
untuk memberikan manfaat tambahan. Meski demikian, hal tersebut akan berdampak pada besaran premi
yang harus Anda bayarkan. Jadi, sebaiknya hindarilah mengambil rider
saat membeli asuransi.
Pastikan, juga agen Anda tidak menambahkan premi pada proposal asuransi. Sebab
ada beberapa agen asuransi yang otomatis menambahkan rider dalam proposal asuransi mereka
untuk meningkatkan besaran premi
sehingga komisi yang didapat agen lebih besar.
·
Hindari
asuransi seumur hidup
Asuransi seumur hidup memang memberikan
perlindungan lebih lama, namun hal ini akan berimplikasi pada besaran premi.
Pembelian asuransi seumur hidup juga termasuk pemborosan karena pada dasarnya
asuransi jiwa melindungi finansial keluarga jika kepala keluarganya meninggal. Jadi, ketika anak Anda sudah
berpenghasilan, maka asuransi tidak dibutuhkan lagi.
Tidak ada komentar